Tenggarong – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) H. Sunggono secara resmi melepas Kirab Drumband Genderang Suling Canka Lokananta (GSCL) Latihan Integritas Taruna Wreda (Latsitarda) Nusantara XLIV/2024. Acara berlangsung di Halaman Kantor Bupati Kukar pada Minggu, tanggal 12 Mei 2024.
Sebelumnya, Kirab Drumband GSCL mempersembahkan atraksinya di hadapan pejabat tinggi seperti Sekda Kabupaten Kukar H. Sunggono, Dandim 0906/Kukar Letkol CZI Damai Adi Setiawan, Wakapolres Kukar Kompol M. Aldy Harjasatya, serta beberapa kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan undangan penting lainnya.
Dalam sambutannya, Sekda H. Sunggono menyampaikan ucapan terima kasih atas dedikasi dan kontribusi seluruh masyarakat Kukar dalam menjaga stabilitas daerah selama masa pemerintahan.
Latsitarda merupakan penanda dari Kegiatan Integratif Taruna Akademi Militer (Akmil), Akademi Angkatan Laut (AAL), Akademi Angkatan Udara (AAU), dan Akademi Kepolisian (Akpol) sebelum para taruna menyelesaikan pendidikan mereka dan dilantik sebagai perwira oleh Presiden Republik Indonesia pada bulan Juli 2024 mendatang.
“Saat ini, Kontingen Latsitarda tidak hanya memperkuat hubungan TNI-Polri dengan masyarakat, namun juga menanamkan nilai-nilai kejuangan dan cinta tanah air. Mereka juga akan berperan aktif dalam pembangunan Kabupaten Kukar,” ujar Sekda H. Sunggono.
Selama pelaksanaan Latsitarda Nusantara, beberapa kegiatan akan dilakukan, seperti Karya Bakti untuk memperbaiki rumah ibadah, pos Kamling, rumah tidak layak huni, membersihkan saluran air, perbaikan jalan, pembuatan tugu Latsitarda, serta pengembangan Desa Digital. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya membantu pembangunan daerah, khususnya Kabupaten Kukar yang akan menjadi Ibu Kota Nusantara (IKN).
Tidak hanya fokus pada aspek fisik, Latsitarda juga melibatkan kegiatan non fisik seperti riset sosial, penyuluhan kesehatan dan anti-narkoba, wisata sejarah, pendidikan kesadaran bela negara, serta promosi sekolah kedinasan.
Pemerintah Kabupaten Kukar, sebagaimana disampaikan Sekda H. Sunggono, memprioritaskan pembangunan ekonomi berbasis non-ekstraktif dengan fokus pada sektor pertanian, pariwisata, dan ekonomi kreatif. Hal ini sejalan dengan visi Kukar sebagai lumbung pangan IKN dengan potensi pertanian yang luas.
Lebih lanjut, pemerintah daerah juga bertekad meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan, serta pemberdayaan masyarakat sebagai modal dasar pembangunan manusia yang unggul dan berdaya saing.
Diharapkan, melalui Latsitarda, peserta dapat meningkatkan kompetensinya dan siap untuk mengabdi kepada masyarakat, bangsa, dan negara. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi tonggak penting dalam membangun solidaritas serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Sebagai penutup, Sekda H. Sunggono mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung, membantu, dan mensukseskan kegiatan Latsitarda. Diharapkan, kegiatan ini akan memberikan dampak positif yang dapat dirasakan baik oleh peserta maupun masyarakat secara keseluruhan.
