Liputankukar – Para jajaran pengurus DWP atau Dharma Wanita Persatuan kabupaten Kukar berhasil menggelar bakti sosial di pondok pesantren Al Abqory Desa Perjiwa Kecamatan Tenggarong Seberang, Jum’at 28 Februari 2025 melalui Bidang Sosial Budaya (Sosbud).
Rombongan yang dipimpin oleh ketua DWP Kukar Hj Yulaikah Sunggono ini pun disambut hangat dan meriah oleh Ketua Ponpes Al Abqory Ustad Muhibin Ali bersama istri Umi Fitri.
Yang mana sambutan ini juga diberikan oleh santri santriwati serta ustad/ustadzah setempat dengan diiringi tabuhan rebana dan beberapa tarian penampilan para santriwati, dalam kesempatan ini, Hj Yulikah Sunggono mengucapkan terima kasih atas sambutan yang diberikan.
Selain untuk mempererat silaturahmi, tujuan dilaksanakan bakti sosial yang merupakan kegiatan rutin ini guna sekaligus menyambut bulan suci Ramadhan 1446 Hijriyah di beberapa pondok pesantren yang ada di wilayah Tenggarong dan sekitarnya.
Dalam kegiatan bakti sosial ini, tentu ada sumbangan yang diperoleh pesantren, antara lain berupa sembako yang mana ini menjadi bentuk daripada kepedulian anggota DWP Kukar kepada anak-anak santri di pondok pesantren.
“Mudah-mudahan apa yang diberikan ini bisa bermanfaat bagi anak-anak” jelas Hj Yulikah Sunggono.
Ketua DWP tersebut juga berharap agar setidaknya para santri dan santriwati dapat belajar dengan rajin sehingga nantinya dapat menjadi penerus kepemimpinan kabupaten Kukar.
“Insya Allah pada merekalah yang nantinya bisa meneruskan pembangunan, kesejahteraan, dan kemakmuran masyarakat Kabupaten Kukar yang lebih baik lagi,” harapnya.
Di sisi lain, pimpinan Ponpes Al Abqori Ustad Muhibin Ali juga turut mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan.
Dirinya berharap agar jajaran pengurus DWP kabupaten Kukar ini agar senantiasa sehat, panjang umur dan selalu sukses dalam menjalankan roda pemerintahan.
Ustad Muhibin Ali juga menjelaskan, bahwa meskipun jenjang pendidikan di pondok pesantren tersebut hanya dalam kategori Mts, namun dalam kesempatan bulan ramadhan ini telah mendapatkan mencapai baru.
Yang mana setidaknya ada sekitar 10 santri yang mendapatkan undangan dan diberikan kepercayaan guna menjadi imam shalat tarawih di beberapa masjid, yang mana juga telah masuk qori’ baik tingkat provinsi maupun nasional.
Dan tentu hal ini menjadi sebuab kehormatan serta kebanggaan tersendiri bagi jajaran kepengurusan Ponpes Al Abqory, dan Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara, jelas Ustad Muhibin Ali.
