Penyelam Hilang Ditemukan Meninggal Dunia Setelah Dua Hari Pencarian di Kutai Kartanegara

Foto: Istimewa
Tim gabungan Search and Rescue (SAR) berhasil menemukan seorang penyelam yang hilang di Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, dalam keadaan tidak bernyawa setelah dua hari pencarian.
Kasi Operasi dan Siaga Kantor Pencarian dan Penyelamatan Kota Balikpapan, Endrow Samsimta, mengungkapkan bahwa korban bernama Alman, berusia 36 tahun, ditemukan pada jarak 24,53 kilometer dari lokasi awal kejadian pada pencarian hari kedua, Selasa.
Alman dilaporkan melakukan penyelaman pada Minggu, 22 Desember, bersama rekannya Ardan untuk memperbaiki propeller kapal tug boat Bella I yang terjerat di dasar sungai. Namun, setelah 30 menit menyelam, Alman tidak muncul ke permukaan.
Kapal tug boat tersebut berada di perairan Desa Bukit Jering Jety PT RNB, Kecamatan Muara Kaman, dengan Alman memulai penyelaman sekitar pukul 15.10 WITA. Menurut keterangan Ardan, saksi yang menyaksikan kejadian tersebut, Alman terakhir terlihat mengenakan kaos abu-abu dan membawa gergaji besi untuk memotong tali yang tersangkut.
Laporan mengenai kejadian ini diterima oleh Pos SAR Samarinda dari Kapolsek Muara Kaman, Iptu Gede Wijaya, pada Senin (23/12) pukul 08.00 WITA. Tim Rescue Pos SAR Samarinda segera bergerak menuju lokasi kejadian pada pukul 08.20 WITA.
Korban ditemukan di perairan Desa Bukit, Kecamatan Muara Kaman, pada koordinat 0° 12’44.4456” S – 116° 47’22.9452” E oleh tim SAR gabungan pada pukul 10.20 WITA. Setelah berhasil dievakuasi dari sungai, pukul 11.30 WITA, tim SAR membawa korban ke RSUD Dayaku Raja di Kabupaten Kukar.
Tim pencarian terdiri dari berbagai unsur, termasuk Tim Rescue Pos SAR Samarinda, BPBD Kabupaten Kukar, Damkar Kecamatan Kukar, Polsek Muara Kaman, Ditpolairud Polda Kaltim, Satpolaires Kukar, PT NSI, PT RNB, Regana, serta keluarga korban. (ANT-LK)

Pos terkait